Dengan iOS 5, iPhone, iPad, dan iPod touch mampu mengetikkan,
mengirimkan, maupun menerima karakter Emoji. Emoji merupakan sekumpulan
karakter khusus yang berupa gambar maupun smileys.
Jika pada iOS sebelumnya Anda harus menambahkan aplikasi pihak ketiga
untuk memunculkan fitur Emoji, dalam iOS 4 fitur Emoji ini sudah
terintegrasi. Anda hanya perlu mengaktifkannya agar dapat
menggunakannya.
Silakan tap icon “Settings”, lalu teruskan ke menu
“General” lalu “Keyboards”. Tap “International Keyboard”, lalu tap “Add
New Keyboard…”. Dan pilih “Emoji” dalam senarai.
Maka susunan keyboard Anda akan bertambah dan kini Anda dapat menggunakan Emoji.
Tekan tombol “Home” untuk kembali ke homescreen.
Untuk menggunakan Emoji, misalnya dalam iMessage, cukup tap tombol bola dunia (globe) yang terletak di sebelah spasi.
Dan Emoji siap untuk digunakan. Chatting maupun berkirim pesan menjadi lebih menyenangkan bukan?
Tweak buatan Anton Kudin ini sempat
menjadi omongan di kalangan komunitas Jailbreak, kemudian tweak ini
direalisasikan oleh seorang developer Cydia yang bernama Jonas Gessner.
MakeMac pun pernah membahas tentang peluncurannya. Sensasi melipat
yang didapatkan pada saat membuka iDevice merupakan hal unik yang
membuat semua orang ingin mencobanya. Pada awal peluncurannya, Unfold
mungkin masih memiliki banyak bug yang membuat Unfold tidak
dapat terbuka, namun pada versi 1.0.5 sekarang, Unfold sudah banyak
memiliki perubahan yang membuatnya patut digunakan pada setiap iDevices. Unfold
Paperlock
Paperlock
dibuat oleh seorang developer Cydia yang bernama Apocolipse. Tweak ini
bisa kamu dapatkan pada repository BigBoss seharga $2.99. Tweak ini
merubah Lockscreen kamu menjadi tampak seperti lembaran kertas. Fitur
tambahan yang dimiliki oleh tweak ini adalah Peel Bandaid to Unlock dan Peel Plastic to Unlock.
Animasi yang unik pada tweak ini, membuatnya cocok untuk digunakan pada
setiap iPhone dan iPod Touch, sayangnya tweak ini belum dapat digunakan
pada iPad. Paperlock
Unlockize
Unlockize
merupakan tweak buatan John Coates yang dapat kamu dapatkan di Cydia
seharga $1.99. Tweak ini dibuat karena sebelumnya terinspirasi oleh
desain Fold to Unlock karya Anton Kudin pada suatu situs jejaring yang
populer desainer. 7 (tujuh) animasi unlock yang keren merupakan
kelebihan utama yang terdapat pada Unlockize. Animasi tersebut juga
dapat kamu pilih untuk muncul secara acak. Unlockize
UnlockFX
Tweak
ini agak berbeda dengan ketiga sebelumnya, karena tweak ini bukan aktif
bukan pada saat kamu melakukan unlock, melainkan akan aktif setelah
kamu selesai melakukan unlock atau memasukkan passcode. Fitur lainnya
adalah Drag to Unlock yang membuat kamu dapat melakukan unlock
dengan posisi jari yang berada di mana saja, tidak harus berada di
Slider. Tweak ini bisa kamu dapatkan pada repository BigBoss seharga
$1.99 UnlockFX
Kesimpulan
Animasi unlock yang beragam membuat iDevice kamu makin berwarna, beberapa dari tweak diatas mungkin masih memiliki bug
yang membuat kamu stuck pada layar Lockscreen, apabila hal ini terjadi,
cukup lakukan reboot dengan menahan tombol Home dan Power selama
beberapa saat sampai iDevice mati dan kemudian muncul logo Apple.
Perpindahan
antar halaman merupakan hal yang umum ketika melakukan pencarian
aplikasi di iOS. Pada iOS 5, jumlah maksimal halaman yang bisa kamu
gunakan adalah 13 halaman. Apabila kamu merasa kesulitan dalam mencari
aplikasi, kamu juga dapat melakukan pencarian dengan melakukan
perpindahan ke halaman yang berada pada bagian paling kiri di mana kamu
akan menemukan Spotlight yang digunakan untuk mencari segala hal di iOS.
Perpindahan
antar halaman dapat dengan mudah kamu lakukan hanya dengan melakukan
swipe ke kiri ataupun ke kanan. Lalu apa yang kurang dari hal ini?
Menurut saya pribadi, perpindahan antar halaman yang dimiliki iOS itu
terlalu monoton. Seorang developer Cydia yang bernama Aaron Ash (@aaronash)
agaknya merasakan hal yang sama, dan akhirnya memutuskan untuk membuat
suatu tweak animasi grafis yang muncul tiap kali kamu melakukan
perpindahan antar halaman pada Homescreen. Tweak ini dinamakan Barrel.
Fitur
Selesai
instalasi, Barrel akan memberikan ikon tambahan pada Homescreen kamu.
Di dalamnya terdapat pilihan animasi grafis yang bisa kamu pilih dan
gunakan. Aaron Ash juga membuat fungsi eksperimental yang digunakan
untuk memperbaiki sebuah tweak bernama FolderEnhancher, fungsi ini tidak
perlu kamu aktifkan apabila kamu tidak menggunakan tweak tersebut.
Kemudian pada bagian bawah terdapat pilihan untuk menghilangkan ikon
tambahan yang diberikan oleh Barrel, serta akun Twitter dari Aaron Ash. SettingsBarrel
mempunyai 18 animasi grafis yang dapat kamu pilih sesuka hati untuk
memunculkan efek yang berbeda-beda tiap kali kamu melakukan perpindahan
antar halaman. Animasi tersebut antara lain Cube (inside), Cube
(outside), Page Slide Down, Page Slide Up, Curl and Roll Away, Curl and
Roll Away (alternate), Vertical Scrolling, Page Fade, Stairs (down
right), Stairs (down left), Page Squeeze, Icon Collection, Icon Scatter,
Carousel, Flippy, Page Zoom, Pac-Man, Merry-Go-Round, Whirl. Kalau kamu
bingung untuk memutuskan efek mana yang ingin kamu gunakan, kamu juga
dapat memilih Random.
Kesimpulan
Barrel dapat kamu dapatkan seharga $2.99 pada repository BigBoss. Pada awal kemunculannya, memang Barrel seringkali menyebabkan crash
pada Springboard. Namun di versi 1.6.2–1 ini, saya tidak lagi mengalami
hal tersebut. Barrel dapat digunakan pada iPhone dan iPod touch mulai
dari iOS 3 sampai dengan iOS 5, dan iPad mulai dari iOS 3.3 sampai
dengan iOS 5. Pengaturan Barrel dapat kamu lakukan baik dari ikon
tambahan Barrel, maupun lewat Settings.
Tombol
Home merupakan tombol yang sangat penting pada setiap iPad, iPhone dan
iPod touch. Peranannya yang begitu besar dapat membuat para pengguna
panik, apabila suatu saat tombol ini mengalami kerusakan atau tidak
berfungsi lagi. MakeMac juga pernah memberikan beberapa tips seperti melakukan kalibrasi dan menggunakan Assistive Touch.
Sebagai tambahan informasi, Assistive Touch merupakan fitur yang
terdapat pada iOS 5, fitur ini diharapkan dapat menggantikan fitur
Multitask Gestures yang sebelumnya dapat digunakan pada iPhone dan iPod
Touch.
Assistive Touch memang sangat berguna, namun saya kurang
menyukai tambahan ikon putih yang terdapat pada layar. Meskipun ikon
putih ini bisa kita tempatkan di mana saja semau kita.
Kali ini
MakeMac akan memberikan tweak yang memiliki fungsi yang tidak kalah
dengan Multitask Gestures dan Assistive Touch. Tweak ini dibuat oleh
seorang developer Cydia yang bernama Grant Paul (@chpwn),
tweak yang bernama Zephyr ini ternyata disambut baik oleh para pengguna
iPhone dan iPod touch. Untuk lebih jelasnya, mari kita lihat kemampuan
dari Zephyr.
Fitur
Zephyr memiliki fungsi yang mampu
menggantikan baik Multitask Gestures dan Assistive Touch. Fitur pertama
adalah Swipe from Left and Right, yang berguna untuk berpindah antar
satu aplikasi dengan aplikasi lainnya. Jumlah jari yang digunakan juga
dapat diatur dari satu jari, sampai empat jari. Kemudian fitur
selanjutnya adalah Swipe from Bottom, yang berguna apabila kita sedang
membuka suatu aplikasi dan ingin kembali menuju Homescreen. Sama seperti
fitur sebelumnya, kamu juga dapat mengatur jumlah jari yang akan kamu
pakai untuk menjalankan fitur ini. Zephyr
memberikan pengaturan tingkat sensitivitas untuk menjalankan setiap
fitur tersebut. Kamu juga dapat mengatur agar Zephyr tidak berjalan pada
saat kamu sedang menggunakan Keyboard. Zephyr juga dapat diatur agar
tidak berjalan pada suatu aplikasi. Fitur tambahan yang terdapat pada
Zephyr versi 1.3.4–1 adalah efek saat membuka Notification Center, di
mana Notification Center akan tampak berada di belakang Homescreen.
Kesimpulan
Zephyr
bisa kamu dapatkan di Cydia dengan harga $4.99. Cukup mahal memang,
namun dengan fungsi yang bisa diberikannya, saya rasa Zephyr pantas
untuk digunakan pada iPhone dan iPod Touch kamu. Zephyr juga dapat
digunakan pada iPad, namun karena iPad masih mendapatkan fungsi
Multitask Gestures, agaknya pembelian Zephyr akan sedikit merugikan.
Memiliki
sebuah iPad, iPhone dan iPod Touch kerap kali menarik pandangan mata
orang sekitar. Tidak jarang ada teman atau sanak saudara yang ingin
mencoba merasakan kenikmatan dari menggunakan iDevice. Untuk kamu yang
menyimpan data-data penting disana, mungkin akan meminjamkan iDevice
yang kamu miliki dengan berat hati. Karena takut ada data-data yang
terhapus secara tidak sengaja.
Seorang developer Cydia
yang menyebut dirinya sebagai va2ron1 telah membuat tweak yang membantu
kamu untuk mengunci semua aplikasi atau beberapa aplikasi sesuai
pilihanmu. Sehingga dengan adanya tweak ini, kamu dapat merasa lebih
tenang, apabila kamu meminjamkan iDevice yang kamu miliki kepada orang
lain. Tweak ini diberi nama DisableLaunch Pro.
Fitur
Pada
saat pengunduhan, DisableLaunch Pro akan secara otomatis mengunduh
Activator. Untuk kamu yang belum mengetahui apa fungsi dari Activator,
dapat dilihat pada artikel ini.
Kemudian saat instalasi selesai, DisableLaunch Pro akan meminta kamu
untuk memasukkan email yang berguna untuk memberikan Licence dari
DisableLaunch Pro yang sudah terpasang pada iDevice kamu.
Untuk
mengaktifkan DisableLaunch Pro, kamu dapat masuk ke Settings >
DisableLaunch > Activation Methods. Menu pilihan yang terdapat disini
sama dengan pilihan aktivasi yang terdapat pada Activator. Apabila
DisableLaunch Pro sudah aktif, maka akan muncul tulisan Icons are disabled dan seluruh aplikasi yang ada pada iPhone kamu akan otomatis terkunci.
Untuk mengaktifkannya kembali aplikasi kamu, cukup lakukan hal yang sama seperti saat penguncian, sampai muncul tulisan Icons are enabled.
Pengaktifan kembali juga dapat kamu proteksi dengan memasukkan Password
pada menu Authentication, Password awal yang diberikan adalah 1234 dan
dapat diubah pada menu Change Password.
Kamu juga dapat mengatur
agar pengguna lainnya tidak bisa melakukan Searching, menggunakan Siri,
Multitasking, dan menghapus suatu aplikasi pada bagian Disable. Untuk
memilih aplikasi tertentu pada bagian Specific Apps.
Kesimpulan
DisabledLaunch
Pro bisa kamu dapatkan secara gratis di Cydia pada repository BigBoss.
Apabila kamu merasa tweak ini sangat membantu, kamu dapat memberikan
dukungan via email pada alamat va2ron1[at]gmail[dot]com. Selain itu,
kamu juga dapat memberikan donasi kepada va2ron1 via PayPal
Tampilan
setiap iPad, iPhone dan iPod touch dicintai oleh setiap penggunanya,
terutama dengan kehadiran Retina Display yang pertama kali diumumkan
Juni 2010 lalu. Teknologi Multi-Touch Apple merupakan salah satu fitur
yang paling disukai. Teknologi inilah yang memungkinkan kamu dapat
zoom-in pada sebuah halaman web atau gambar hanya dengan melakukan spread dengan 2 (dua) jari kamu, dan sebaliknya, kamu dapat zoom-out dengan melakukan pinch pada sebuah halaman web atau gambar tersebut.
Pada setiap tap atau swipe
yang kita lakukan, kita hanya mengandalkan jari sebagai mediator antara
pengguna dan iDevice. Namun pada fitur iOS sendiri, tidak terdapat
kursor yang berfungsi sebagai penunjuk dari setiap kegiatan yang
dilakukan. Artikel kali ini akan membahas tentang TouchPosé+, sebuah
tweak yang dibuat seorang developer Cydia yang bernama Seung Ho (@iolate_e). Tweak ini berfungsi layaknya kursor yang ada pada setiap Mac, atau Windows.
Fitur
TouchPosé+ memberikan efek keren tiap saat kita melakukan tap atau swipe. Berbeda dengan kursor pada umumnya, TouchPosé+ tidak akan muncul apabila sedang dalam kondisi idle.
Pada awal pemasangan, TouchPosé+ akan memberikan sebuah kursor default
berbentuk lingkaran dan 2 kursor variasi. Apabila kamu tidak ingin
menggunakan kursor default, maka kamu dapat mengubah ukuran dan warna
dari kursor pada Posé Settings. Memilih
Custom Image (kursor variasi) akan mengubah menu yang terdapat pada
Posé Settings. Kamu dapat mengatur kursor yang mana yang kamu inginkan
pada menu Posé Box. Pilihan bisa lebih dari 1 kursor. Kursor yang
terdapat pada Posé Box juga dapat kamu masukkan dalam satu grup lewat
menu Make New List. Images Order digunakan untuk mengatur kemunculan
dari kursor-kursor tersebut, secara teratur atau acak. TouchPosé+ juga
dapat diatur untuk tidak muncul pada saat kamu mengetik, atau sedang
menjalankan suatu aplikasi. Kursor
variasi merupakan bagian yang paling menyenangkan dari tweak ini, di
sini kamu dapat menggunakan kursor buatan sendiri dengan sedikit bantuan
Photoshop dan iFile. Caranya adalah sebagai berikut:
Carilah gambar yang paling kamu sukai.
Buka Photoshop, ubah ukuran gambar untuk tidak melebihi 80 pixel.
Simpan file dengan format “PNG” kemudian kirim ke iDevice melalui email.
Buka email dan simpan gambar tersebut ke Photo Library.
Buka iFile, kemudian arahkan ke /var/mobile/Media/DCIM.
Gambar biasanya terdapat pada bagian paling bawah, untuk memastikannya, pilih gambar tersebut dan gunakan Image Viewer.
Tap Edit kemudian pilih gambar tersebut, lalu pilh menu Copy yang terdapat pada pojok kanan bawah.
Arahkan ke /var/mobile/TouchPose lalu Edit kemudian Paste.
Untuk Retina Display, ubah nama file dengan format nama_file@2x.png.
Akhir Kata
TouchPosé+
bisa kamu dapatkan di Cydia pada repository BigBoss dengan membayar
sebesar $1.00 saja. Tweak ini juga tersedia secara gratis dengan nama
TouchPosé, tentunya dengan beberapa pengurangan fitur. TouchPosé+ tidak
melakukan penambahan ikon pada Homescreen, semua pengaturan terdapat
pada Settings > TouchPosé+. Tweak ini tidak akan menyenangkan kalau
kamu tidak menggunakan kursor yang bervariasi. So, let’s make a unique pointer :)
Photo by AMagillPada
iOS terdapat fitur Passcode Lock yang berguna untuk mencegah orang lain
mengetahui isi dari iPad, iPhone dan iPod touch yang kita miliki. Ada 2
macam fitur pada Passcode Lock, yaitu dengan memasukkan 4 digit angka,
atau dengan memasukkan campuran angka, huruf dan karakter lain tanpa
batasan digit. Passcode Lock juga dapat diatur agar segera menghapus
seluruh data yang terdapat pada iOS setelah 10 kali salah memasukkan password.
Lalu apa yang kurang dari fitur Passcode Lock? Menurut saya pribadi, fitur ini terlalu “biasa”. Pada Cydia,
terdapat tweak alternatif pengganti Passcode Lock yang menurut saya
memiliki tampilan yang lebih cantik, dan metode yang lebih unik, tweak
tersebut bernama Strider. Tweak ini dibuat oleh seorang developer yang
bernama Adam Bell (@b3ll). Metode yang digunakan oleh tweak ini adalah, kamu tidak lagi memasukkan angka atau huruf sebagai password, akan tetapi “menggambar” password-mu sendiri.
Fitur
Metode yang dimanfaatkan oleh Stride adalah gestures. Dengan menggunakan metode ini, para pengguna dapat membuat password sendiri dengan bentuk yang sesuai dengan kreativitas mereka masing-masing. Setiap pemasangan password kamu akan diminta untuk melakukan 3 (tiga) kali verifikasi, untuk menjaga kemiripan pada tiap-tiap gesture
yang dilakukan. Stride dapat melewati fitur Passcode Lock yang ada
dengan mengaktifkan Skip PIN Entry, namun untuk menjaga keamanan saya
menyarankan untuk tidak mengaktifkan fitur ini. Kamu dapat mengaktifkan fitur Multi-shape Password untuk yang ingin membuat password dengan beberapa gesture
misalnya, 2 (dua) garis horizontal. Stride juga dapat melewati proses
Skip Slide to Unlock, agar pada saat kamu mengaktifkan iDevice, Stride
akan langsung muncul. Saat memasukkan gestures Stride pada
Lockscreen, kamu akan melihat ikon kecil pada pojok kanan bawah, ikon
tersebut adalah Passcode Override. Passcode Override berfungsi untuk
menon-aktifkan Stride sementara, dan langsung memasuki Homescreen.
Akhir Kata
Stride
bisa kamu dapatkan pada repository BigBoss dengan harga $2.99. Stride
tidak melakukan penambahan ikon pada Homescreen kamu, semua pengaturan
dapat kamu lakukan pada Settings > Stride. Untuk sementara ini,
Stride hanya bisa digunakan pada iPhone dan iPod touch. Pada versi 1.0.1
ini, Stride sedikit memperbaiki terjadinya crash pada saat melakukan reboot dan melakukan peningkatan pada kecepatan gesture.
